Fakta Menarik Tentang Sabun dalam Ilmu FIsika
Coba kita berpikir begini: Apakah kita akan
terkejut apabila bentuk gelembung sabun persegi? Itu
karena semua pengalaman kita sejak kecil mengatakan bahwa hukum alam lebih
menyukai bentuk yang mulus. Akan tetapi, itu metafisika, bukan sains.
Oleh
karena itu, kita harus berpikir secara logis apabila antena rasa ingin tahu
kita terpasang baik. Kita akan menemukan hal-hal yang mengasyikkan untuk
diperhatikan di antaranya adalah gelembung sabun.
Sabun merupakan bahan kimia
pembersih. Molekul-molekul sabun berbentuk panjang dan tipis. Pada hampir
seluruh panjangnya (boleh disebut ekor) mempunyai struktur tepat sama dengan
molekul-molekul minyak. Oleh karena itu, memiliki afiniatas atau akrab dengan
molekul-molekul minyak. Pada salah satu ujungnya disebut kepala. Ada sepasang
atom yang muatan listriknya sedemikian sehingga dapat bergabung dengan
molekul-molekul air. Hal tersebut yang menyebabkan sabun larut dalam air.
Sewaktu dalam air, apabila sekelompok molekul sabun bertemu dengan partike
kotoran yang berminyak pada pakaian, ekor molekul sabun berikatan dengan
minyak. Sedangkan bagian kepala molekul sabun akan menyatu kuat dengan air.
Dengan demikian, minyak akan tertarik ke
dalam air, dan selanjutnya partikel kotoran yang berikatan dengan minyak dapat
dialirkan bersama dengan air. Sungguh menarik mengenai sabun, karena sabun akan
membuat air lebih basah. Sehingga sabun akan membantu air untuk masuk ke dalam
benda apapun yang sementara dicuci.
Molekul air yang mudah berikatan dengan
jenisnya dan memiiki daya lekat yang luarbiasa dengan sesamanya. Adapun
gelembung-gelembung yang terbentuk pada sabun disebabkan adanya tarik-menarik
antar permukaan molekul-molekul air sekual sehingga memungkinkan untuk
membentuk kelompok-kelompok molekul air.
Referensi:
0 komentar:
Posting Komentar